I = 1
II = 2
III = 3
IV = 4
V = 5
VI = 6
VII = 7
VIII = 8
IX = 9
X = 10
XI = 11
XV = 15
XX = 20
XXV = 25
XXX = 30
XXXV = 35
XL = 40
XLV = 45
L = 50
LV = 55
LX = 60
LXV = 65
LXX = 70
LXXV = 75
LXXX = 80
LXXXV = 85
XC = 90
C = 100
CV = 105
CX = 110
CXL = 140
CL = 150
CLX = 160
CXC = 190
CC = 200
CCV = 205
CCX = 210
CCXL = 240
CCL = 250
CCLX = 260
CCXC = 290
CCC = 300
CD = 400
D = 500
DC = 600
DCC = 700
DCCC = 800
CM = 900
M = 1000
Bagaimana cara menulis atau menghitung angka romawi?
Bila angka kecil bertemu angka yang lebih besar dia di kurang dan jika di balik ditambah dengan kata lain kalau angka besar terlebih dahulu dan diikuti angka kecil letaknya/ditulis maka hukumnya jadi tambah.
Demikian sebaliknya bila angka kecil mendahului angka besar maka dia hukumnya jadi kurang.
Contoh :
IV = 4; karena angka satu lebih dahulu baru diikuti lima (dikurang).
VI = 6; karena angka lima lebih dahulu baru diikuti satu (ditambah).
IX = 9; XI = 11.
XL = 40; L = 50 karena lebih dahulu sepuluh, maka dikurang (50 – 10 = 40. Demikian halnya dengan XC = 90; karena 100 – 10 = 90.
CXC = 190
C pertama = 100
C kedua tetap 100
karena letak X berada sebelum C kedua sehingga dikurangi 10 pada akhirnya 100 + (100 – 10) = 100 + 90 = 190.
Demikian seterusnya cara untuk menulis/menghitung yang lainnya.